IQ keuangan adalah ukuran kecerdasan yang kita miliki yang merupakan cara kita mengukur kecerdasan keuangan kita. Misalnya, kalau saya berpenghasilan 100 juta dan membayar pajak sebesar 20% maka, saya punya IQ keuangan lebih tinggi dibandingkan orang yang berpenghasilan 100 juta dan membayar pajak 50%.
Orang yang mendapat penghasilan bersih sebesar 80 juta setelah pajak mempunyai IQ keuangan yang lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang berpenghasilan bersih 50 juta setelah pajak. Keduanya memiliki kecerdasan keuangan namun orang yang memiliki uang lebih banyak memiliki IQ keuangan lebih tinggi.
IQ keuangan #1: Menghasilkan lebih banyak uang
IQ keuangan pertama yang harus anda miliki yaitu menghasilkan lebih banyak uang. Kebanyakan dari kita memiliki kecerdasan keuangan yang cukup untuk menghasilkan uang. Semakin banyak uang yang anda hasilkan maka, semakin tinggi IQ keuangan #1 anda. Dengan kata lain, orang yang berpenghasilan 10 M setahun memiliki IQ keuangan #1 yang lebih tinggi dibandingkan orang yang berpenghasilan 5 M setahun.
Kita semua pasti pernah mengenal orang yang pintar secara akademik ber-IQ tinggi disekolahan tetapi tidak bisa menghasilkan lebih banyak uang ketika dia berkerja. Adapun orang yang biasa biasa saja secara akademik tetapi menghasilkan banyak uang ketika dia bekerja. Keduanya memiliki IQ yang baik tetapi yang orang pertama memiliki IQ akademis dan yang kedua IQ keuangan yang lebih baik.
IQ keuangan #2: Melindungi uang anda
Dunia ingin mengambil uang anda. Namun, tidak semua yang mengambil uang anda adalah bajingan atau pelanggar hukum. Salah satu predator keuangan kita adalah pajak. Pemerintah mengambil uang kita secara sah.
Kalau orang mempunyai IQ keuangan #2 yang rendah, dia membayar pajak lebih besar. Contoh IQ keuangan #2 adalah orang yang membayar pajak 20% versus orang yang membayar pajak 35%. Orang yang membayar pajak lebih sedikit memiliki IQ keuangan yang lebih tinggi.
IQ keuangan #3: Menganggarkan uang anda
Anda membutuhkan banyak kecerdasan keuangan. Banyak orang menganggarkan uang seperti orang miskin alih-alih orang kaya. Banyak orang menghasilkan banyak uang tetapi gagal menabung banyak uang, semata karena mereka membuat anggaran dengan buruk. Misalnya, orang yang berpenghasilan dan membelanjakan 70 juta setahun punya keuangan #3 lebih rendah dibandingkan orang yang berpenghasilan 30 juta setahun dan mampu hidup nyaman dengan 25 juta setahun serta berinvestasi 5 juta.
Untuk mampu hidup nyaman dan berinvestasi, terlepas dari seberapa besar penghasilan anda, anda butuh kecerdasan keuangan yang tinggi. Anda harus secara aktif membuat anggaran yang memberi anda uang lebih.
IQ keuangan #4: Mengenakan Leverage atas uang anda
Setelah orang menganggarkan uang lebih, tantangan keuangan selanjutnya adalah mengenakan leverage atas uang anda. Sebagian besar orang menyimpan uang lebih mereka di bank. Beberapa orang menginvestasikan uang mereka di portofolio reksa dana yang di divesifikasikan dengan baik, beberapa hal ini bisa meningkatkan uang mereka namun, memiliki return yang kecil.
Walaupun tabungan dan portofolio reksa dana yang di diversifikasikan adalah bentuk leverage, ada cara lebih baik untuk meningkatkan uang anda.
Kalau seorang jujur, dia harus mengakui bahwa tidak dibutuhkan banyak kecerdasan keuangan untuk menabung dan berinvestasi di reksadana. Anda bisa melatih monyet untuk menabung dan berinvestasi direksadana. Itulah sebabnya imbal hasil kedua kendaraan itu selalu rendah.
IQ keuangan #4 diukur dalam laba atas investasi. Misalnya orang yang menghasilkan laba sebesar 50% dari uangnya punya IQ keuangan #4 yang lebih tinggi dibandingkan orang yang menghasilkan 5%.
Banyak orang menganggap laba investasi yang lebih tinggi membutuhkan resiko lebih tinggi.
IQ keuangan #5: Meningkatkan informasi keuangan anda.
Informasi adalah hal penting yang harus anda ketahui. Dengan adanya sebuah informasi yang masuk dapat menggerakkan market. Ketahuilah informasi yang menguntungkan buat anda untuk tujuan keuangan anda.
Informasi sangat berharga, orang dapat menjadi kaya dalam waktu cepat dan juga dapat miskin dalam waktu cepat dikarenakan informasi.
Komentar
Posting Komentar